Indonesia, Kpop - Nama Park Kyung belakangan ini menjadi topik hangat di kalangan penikmat musik Korea. Bagaimana tidak, salah satu member Block B itu secara blak-blakan menyebutkan beberapa musisi yang diduga melakukan sajaegi, yakni tindakan manipulasi jumlah penjualan album melalui pembelian massal oleh agensi.
"Aku ingin melakukan 'sajaegi' seperti Vibe, Song Ha Ye, Lim Jae Hyun, Jeon Sang Keun, Jang Deok Cheol, Hwang In Wook," bunyi unggahan Park Kyung di Twitter dengan diakhiri emoji tersenyum.
Hal ini tentu mengagetkan banyak orang. Sejak unggahan kontroversial tersebut, semua artis yang disebutkan telah mengumumkan bahwa mereka akan membawa hal tersebut dengan tuduhan pencemaran nama baik terhadap Park Kyung.
Namun aksi berbeda ditunjukan oleh fans dan netter di media sosial. Melalui forum Theqoo, banyak netter yang justru memuji tidakan berani Park Kyung yang secara langsung menyebutkan nama musisi terkait. Tak hanya itu, banyak netter juga yang mendukung tindakannya serta mengkhawtirkan efek dari masalah ini.
Lebih lanjut pada kemarin, Senin (25/11) para netter melakukan streaming massal lagu milik Park Kyung bertajuk "Inferiority Complex" yang dirilis pada tahun 2016. Tak perlu ditanya lagi, lagu tersebut berhasil naik 900 peringkat dan berhasil memasuki top 100 dalam situs musik Melon.
Lagu ini dan menunjukkan pembalikan grafik yang luar biasa dengan meroket menempati tempat ke-44, ke-16 dan ke-6. Pada hari ini, Selasa (26/11) jam 7:00 pagi waktu setempat, menunjukan bahwa lagu ini berada di posisi ke-14 di grafik real-time Melon, dan berakhir di posisi ke-6.
"Jangan lengah sampai kita menang. Ayo kalahkan ‘sajaegi’!" ungkap fans. "Kita harus menunjukkan kepada mereka kekuatan dan kebesaran manusia," sahut fans lain. "Mari tetap streaming bahkan selama jam kerja," lanjut fans lain. "Ini gila. Inilah kekuatan manusia," pungkas fans.
Di sisi lain, perwakilan agensi Park Kyung, KQ Entertainment telah mengucapkan permintaan maaf kepada seluruh artis yang terlibat. Pihak agensi menyebutkan bahwa pernyataan yang dibuat Park Kyung merupakan berdasarkan rumor yang tersebar di industri musik dan tanpa memeriksa fakta. Bagaimana menurut kalian?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.